WhatsApp

Biaya Tak Terduga Saat Bangun Rumah: Ini Dia Daftarnya

Membangun rumah adalah proses besar yang melibatkan banyak komponen biaya. Meski anggaran sudah direncanakan secara rinci, kenyataannya hampir selalu muncul biaya-biaya tambahan yang tidak terduga. Jika tidak diantisipasi sejak awal, biaya tak terduga ini bisa mengganggu jalannya pembangunan, bahkan membuat proyek terhenti sementara.

Agar lebih siap secara finansial, berikut ini daftar biaya tak terduga yang umum muncul saat membangun rumah:

1. Biaya Perizinan Tambahan

Selain biaya utama seperti Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), sering kali ada biaya tambahan untuk pengurusan dokumen pendukung, pengukuran tanah ulang, atau revisi denah bangunan. Proses birokrasi juga bisa berubah sewaktu-waktu, menambah biaya dan waktu.

2. Kenaikan Harga Material

Harga bahan bangunan bisa berubah drastis dalam waktu singkat, terutama jika terjadi fluktuasi ekonomi atau kelangkaan barang. Produk seperti besi beton, semen, bondek, dan wiremesh rentan terhadap perubahan harga. Tanpa cadangan dana, proyek bisa tersendat saat material utama mengalami kenaikan.

3. Biaya Transportasi Material

Jika lokasi rumah sulit diakses atau berada jauh dari toko bangunan, maka biaya pengiriman material bisa membengkak. Apalagi jika harus menyewa alat berat atau kendaraan khusus untuk distribusi barang besar seperti baja profil atau plat.

4. Pemborosan Material

Kesalahan pengukuran, pemotongan yang tidak efisien, hingga kerusakan saat pengangkutan dapat menyebabkan kebutuhan material melebihi perhitungan awal. Hal ini sering terjadi pada material seperti pipa, keramik, bondek, dan plat baja.

5. Tambahan Pekerjaan Luar Rencana

Sering kali pemilik rumah memutuskan untuk menambahkan elemen bangunan seperti kanopi, pagar, atau dekorasi eksterior setelah proses berjalan. Keputusan mendadak ini tentu memunculkan biaya baru untuk material dan tenaga kerja.

6. Biaya Instalasi Listrik dan Plumbing

Meski termasuk dalam rencana awal, detail kebutuhan instalasi listrik dan air sering kali bertambah selama proses pembangunan. Tambahan stop kontak, titik lampu, atau jalur pipa bisa menyebabkan lonjakan biaya secara keseluruhan.

7. Biaya Lembur atau Tenaga Tambahan

Untuk mengejar target waktu atau menyesuaikan perubahan desain, kontraktor kadang perlu menambah pekerja atau memperpanjang jam kerja. Hal ini menimbulkan biaya tenaga kerja ekstra yang perlu diantisipasi.

Siapkan Dana Cadangan Sejak Awal

Idealnya, alokasikan 10–20% dari total anggaran sebagai dana cadangan untuk mengantisipasi biaya tak terduga ini. Perencanaan yang matang akan membantu proyek berjalan lancar tanpa hambatan finansial.

Gunakan Material dari Distributor Terpercaya

Agar tidak rugi akibat kualitas buruk atau pemborosan material, pastikan kamu membeli dari distributor terpercaya seperti PT Intisumber Bajasakti. Tersedia berbagai bahan bangunan standar SNI seperti besi beton, wiremesh, bondek, kolom praktis, paku, hingga semen dan cat.

πŸ“ž Hubungi kami di +6221 66675999
🌐 Kunjungi website kami: www.intisumberbajasakti.com

Bersama ISBS, kamu bisa bangun rumah impian tanpa kejutan yang menyulitkan di tengah jalan.

Kembali ke list